Kader Kesehatan Kepanjen Lakukan Skrining PTM Pada Pertemuan PKK RT 01 RW 04 Sore Hari

SMARThealth

Sore hari tadi dua kader SMARThealth dan seorang kader SIMPLI yang dibantu sejumlah kader Posyandu Pos 3 RW 04 melakukan skrining faktor risiko PTM terhadap anggota PKK RT 01 RW 04 yang sedang melakukan pertemuan rutin di rumah Amin Suwidi yang beralamatkan di Gang I Kauman RT 01 RW 04 Kelurahan Kepanjen, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

Kader-kader kesehatan tersebut membentuk giat Posbindu PTM Luar Gedung dalam pertemuan PKK. Kader-kader tersebut terdiri dari kader SMARThealth (Agustin Shintowati dan Sunarmi Warto Dewo), kader SIMPLI (Indri Astutik), dan kader Posyandu Pos 3 (Trie Indie Febiani, Febri Made, Indri Astutik, dan Ana Susanti).

Skrining faktor risiko PTM dalam pertemuan PKK RT 01 RW 04 Kelurahan Kepanjen

Tepat di jalan yang menikung di gang tersebut, rumah Amin Suwidi terlihat ramai. Anggota PKK setempat mulai berkumpul pada pukul 16.00 WIB untuk mengadakan pertemuan PKK. Kader kesehatan juga telah hadir di situ. 

Selain itu, terlihat pula perawat Panji Husada Kelurahan Kepanjen Nurul Masfiyah, A.Md.Kep dan pensiunan staf Sub Substansi PTM dan Keswa Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang, Gatot Sujono, S.ST, M.Pd serta seorang anggota Tim SMARThealth Universitas Brawijaya (UB).

Di teras rumah, kader kesehatan melakukan skrining faktor risiko PTM untuk memanfaatkan strip gula darah yang telah didistribusikan ke Kelurahan Kepanjen dari Dinkes Kabupaten Malang melalui Puskesmas Kepanjen.

Suasana pertemuan PKK RT 01 RW 04 Kelurahan Kepanjen

Keenam kader kesehatan itu berbagi peran dalam melakukan pemeriksaan kesehatan. Bagian among tamu dijalankan kade Posyandu Trie Indie Febriani. Indri Astutik, kader Posyandu melakukan pendaftaran. Kader Posyandu Febri Made membantu melakukan pengukuran antropometri dan pengukuran tekanan darah dilakukan kader SIMPLI Indri Astutik, serta kader Posyandu Ana Susanti bertugas pada pencatatan.

Kemudian dua kader SMARThealth, Agustin Shintowati dan Sunarmi Warto Dewo, bertindak dalam melakukan pengecekan kadar gula darah dengan menempati meja kursi di teras sisi barat dari rumah Amin Suwidi, yang kebetulan istrinya, Elis, juga menjadi anggota PKK.

Selain skrining faktor risiko PTM, dalam pertemuan PKK tersebut juga diisi promosi susu etawa SR 12 Go Milku oleh seorang guru SDN 4 Kepanjen yang menyambi memperkenalkan susu kambing etawa tersebut.

Pengecekan kadar gula darah bertempat di balik tanaman binahong yang tumbuh lebat di depan teras rumah

Acara skrining PTM tersebut selesai berbarengan dengan rampungnya kegiatan pertemuan PKK RT 01 RW 04 menjelang adzan Maghrib. Dalam skrining tersebut berhasil terperiksa sebanyak 44 orang dengan rincian 7 orang laki-laki dan 37 orang perempuan.

Kader SMARThealth Kepanjen mulai bersemangat lagi karena sudah bisa diinput di ePuskesmas. Selama replikasi SMARThealth, semangat kader Kepanjen kurang terekap karena mau diinput di mana.

Setelah Puskesmas Kepanjen mulai beralih ke ePuskesmas dalam tahun ini, “pekerjaan” kader Kepanjen yang seakan-akan tertidur itu – meskipun sebenarnya mereka rutin melakukannya – mulai bisa dipantau oleh Puskesmas Kepanjen dan Dinkes Kabupaten Malang. Tinggal yang ditunggu-tunggu kader adalah diberi akses kembali dalam aplikasi eKader seperti sedia kala. *** [260623]

Oleh: Budiarto Eko Kusumo
Editor: Budiarto Eko Kusumo

Leave a Comment