Sejumlah kader kesehatan Kelurahan Kepanjen, yang terdiri dari dua orang kader SMARThealth, dua orang kader SIMPLI, dan seorang kader Posyandu Lansia, melakukan kegiatan Posbindu PTM di luar gedung pada Jumat sore (16/06).
Yang dimaksud dengan kegiatan Posbindu PTM di luar gedung itu adalah kegiatan yang tidak dilakukan di gedung Posbindu/Posyandu, seperti pada Ahad pertama setiap bulannya. Kegiatan Posbindu PTM Luar Gedung mengacu kepada kegiatan Posbindu PTM yang dilakukan door to door, atau mendatangi setiap ada kumpulan warga.
Kader melakukan skrining faktor risiko PTM di ruang tamu depan |
Lima kader yang tampak bersemangat itu terdiri dari Agustin Shintowati (kader SMARThealth), Nanik Triyudhani (kader SMARThealth), Indri Astutik (kader SIMPLI), Wiwik Setyo Anggraeni, S.H. (kader SIMPLI), dan Edi Hartutik (kader Posyandu Lansia).
Tujuan mereka mengadakan kegiatan Posbindu PTM di luar gedung untuk menjalankan amanah mengelola strip gula darah yang diberikan kepada kader untuk melakukan skrining faktor risiko PTM dengan laporan by name by address.
Kader SMARThealth melakukan edukasi dan promosi mengenai keberadaan dan kegiatan Posbindu PTM yang cukup aktif setiap bulannya serta mengajak anggota PKK RT 03 RW 01 untuk berpartisipasi |
Kelima kader telah siap di rumah ibu Azizah pada pukul 16.00 WIB untuk memulai skrining meski acara pertemuan PKK belum dimulai. Pada saat melakukan skrining, kader Indri Astutik merasa tidak enak badan (sakit) dan terus izin pulang pada pukul 16.20 WIB. Ketika keluar rumah ibu Azizah, kader Indri Astutik berjumpa dengan seorang anggota Tim SMARThealth Universitas Brawijaya (UB) yang memang akan bertandang melihat kegiatan yang dilakukan para kader tersebut.
Akhirnya, empat kader tetap melakukan skrining faktor risiko PTM terhadap kader PKK RT 03 RW 01 yang sedang melakukan pertemuan itu. Satu per satu secara bergantian, kader PKK ikut skrining faktor risiko PTM. Namun dari sekian yang datang ada juga yang terlihat tidak mau.
Kader SMARThealth mengukur tekanan darah dan hasilnya langsung dicatat untuk nanti dientri di ePuskesmas |
Skrining yang dilakukan oleh keempat kader tersebut berakhir pada pukul 16.59 WIB, dan berhasil melakukan skrining sejumlah 30 orang baru. Kebetulan yang terskrining adalah wanita semua, karena memang yang disasar hari ini adalah anggota PKK RT 03 RW 01 Kelurahan Kepanjen.
Saat pulang sesampainya di pojokan Pasar Kepanjen, kader berjumpa dengan Ketua RT 02 RW 01. Omong punya omong, akhirnya diagendakan untuk skrining di RT tersebut besok pada tanggal 18 Juni 2023 saat ada kumpulan juga. *** [160623]
Oleh: Budiarto Eko KusumoEditor: Budiarto Eko Kusumo