Mendampingi Tim Enumerator Sarimulyo Menuju Basecamp

Setelah dini hari tiba di basecamp Tamanagung pada Sabtu (14/06) dini hari, suasana masih lengang dan Tim Enumerator Sarimulyo yang turut turun di basecamp ini untuk beristirahat sesaat sambil menanti pagi menjelang. Delapan orang enumerator yang bakal bertugas di Desa Sarimulyo, Kecamatan Cluring, Kabupaten Malang, bersama dengan Tim Enumerator dari desa lainnya sementara stay sejenak di basecamp Tamanagung usai perjalanan panjang dari Malang ke Banyuwangi.

Setelah berkoordinasi dengan Kepala Desa (Kades) Sarimulyo Budi Susilo, S.T., Tim Enumerator Sarimulyo – Aghnisna Zidni Ilmi, Amalia Caesa Chandra Dewi, Bunga Aprillovy, Catur Irma Wulandari, Siti Nur Kholifah, Illia Annissa, Kiki Antikawati Rustandi, Triana Rahmah – mengajak Tim NIHR (National Institute for Health and Care Research) Universitas Brawijaya (UB) untuk mengantar Tim Enumerator menuju basecamp sambil bersilaturahmu dengan Kades Sarimulyo.

Mendampingi Tim Enumerator Sarimulyo Menuju Basecamp
Basecamp Tim Enumerator Desa Sarimulyo, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi

Kebetulan sementara ini, Tim Enumerator akan menempati basecamp di rumah Kades Sarimulyo yang berlamatkan di Dusun Sempu RT 02 RW 03 Desa Sarimulyo. Jarak dari basecamp Tamanagung menuju rumah Kades Sarimulyo sekitar 5 kilometer.

Perjalanan dimulai dari basecamp Tamanagung sekitar pukul 09.10 WIB, dengan rute melintasi Jalan Sumberjeruk, kemudian berbelok ke Jalan Benculuk-Rogojampi. Tak jauh dari sana, mereka melewati Kampus Universitas Bakti Indonesia (UBI) dan terus belok menuju Jalan Sraten hingga tiba di rumah Kades Sarimulyo.

Rumahnya cukup megah dan luas. Di halaman depan rumah tersebut berdiri sebuah bangunan berkonsep pendopo mini yang kemudian menjadi tempat silaturahmi hari itu ketika Tim Enumerator Sarimulyo moving ke basecampnya.

Koordinator Tim Enumerator memperkenalkan personilnya kepada Kades Sarimulyo

Di pendopo mini itu, Fasilitator NIHR UB mewakili Tim NIHR UB dan Tim Enumerator menyampaikan maksud kedatangan mereka, yaitu akan diadakannya Household Listing (HH Listing) sebagai bagian dari penelitian NIHR Global Health Research Centre for Non-Communicable Diseases and Environmental Change (NIHR-GHRC NCDs & EC).

Kades Budi Susilo, yang telah menyandang status duda, menyambut hangat kedatangan tamu-tamunya. Ia dengan antusias mengajak berdiskusi mengenai kondisi desanya khususnya yang menyangkut persoalan pengelolaan sampah yang menjadi tantangan utama. Sikap terbuka dan perhatian Kades terhadap berbagai isu desa menambah suasana keakraban.

Sebagai bentuk dukungan, Kades Budi mempersilakan kedelapan anggota Tim Enumerator yang dikoordinir oleh Siti Nur Kholifah itu untuk menempati rumahnya sementara waktu sambil mencari basecamp yang lebih leluasa di desa.

Kades Sarimulyo mengajak diskusi dengan Tim NIHR UB dan Tim Enumerator

Selanjutnya, Fasilitator NIHR UB memasrahkan Tim Enumerator dan juga berharap mereka dapat dibimbing dan dibantu mengkomunikasikan hal ini dalam melaksanakan tugas pendataan door to door kepada warga masyarakat.

Fasilitator NIHR UB juga mengusulkan agar Tim Enumerarator diperkenalkan dengan perangkat desa, mulai dari kamituwo, Ketua RT/RW, Ketua TP PKK, hingga kader kesehatan desa. Langkah ini dianggap penting agar HH Listing dapat berjalan lancar dengan dukungan penuh dari seluruh elemen desa.

Silaturahmi yang berlangsung hampir satu jam itu ditutup dengan rasa optimis dan harapan baik. Setelah diterima dengan ramah, Tim NIHR UB berpamitan kepada Kades dan Tim Enumerator, kemudian kembali ke basecamp Tamanagung yang sementara menjadi pusat aktivitas para enumerator lainnya. *** [170625]

Oleh: Budiarto Eko Kusumo     |     Editor: Budiarto Eko Kusumo

Leave a Comment