Warga Desa Bakalan memperlihatkan semangat yang sangat tinggi dalam Lomba Video dan Poster bertema “Aksi Nyata Peduli Sampah di Desa”. Sebanyak 55 karya penuh kreativitas berhasil dihimpun, menampilkan beragam ide segar mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan demi kesehatan bersama.
Seluruh karya tersebut kemudian dievaluasi oleh tiga peneliti dari NIHR Global Health Research Centre for Non-communicable Diseases and Environmental Change Universitas Brawijaya. Proses penilaian dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai aspek, antara lain kesesuaian dengan tema, tingkat kreativitas, kejelasan pesan yang disampaikan, serta relevansi dan dampak nyata aksi terhadap permasalahan sampah.
Pengumuman Pemenang
🏆 Kategori Video Kreasi Daur Ulang
- Juara 1: Ibnu Najib Jausyan
- Juara 2: Widad Isfa’lana Habibi
- Juara 3: Zaffa Sya’ Bania
🏆 Kategori Video Edukasi Pilah Sampah
- Juara 1: Anisa Syahrul Abidah
- Juara 2: Mar’atul faizah
- Juara 3: Wilda Bulan Okta
🏆 Kategori Poster Edukasi Pilah Sampah
- Juara 1: Ahmad Yuda Pratama
- Juara 2: Zahwa Sya’ Bania
- Juara 3: Cager Garjita
🏆 Kategori Poster Promosi Produk Bank Sampah
- Juara 1: Miftahur Roziqin
- Juara 2: A. Farizal Ansori
- Juara 3: Ibnu Najib Jausyan
🏆 Kategori Edukasi Bahaya Pembakaran Sampah
- Juara 1: Dewi Masruroh
- Juara 2: Indriani masruro
- Juara 3: Zahrah Azkia Ramadhani
Selamat kepada para pemenang!
Karya-karya yang dihasilkan tidak hanya penuh kreativitas, tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk semakin peduli terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan.
Bagi yang belum meraih kemenangan, jangan berkecil hati. Setiap ide dan partisipasi Anda tetap memiliki arti besar bagi kemajuan desa kita tercinta.
Terima kasih atas partisipasi warga Desa Bakalan, dukungan perangkat desa, serta kontribusi tim juri. Semoga ajang ini menjadi langkah nyata menuju Desa Bakalan yang lebih bersih, sehat, dan berdaya!
This research was funded by the NIHR (Global Health Research Centre for Non-communicable Diseases and Environmental Change) using UK international development funding from the UK Government to support global health research. The views expressed in this publication are those of the author(s) and not necessarily those of the NIHR or the UK government.