Usai mendampingi staf pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (FKUB) melakukan in-depth interview untuk disertasi Program Doktor Ilmu Kedokteran dan Kesehatan di Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada, anggota Tim SMARThealth UB langsung meluncur ke Posyandu Anggrek 4 Dilem.
Selama hampir delapan tahun menghuni Sekretariat SMARThealth Kepanjen, baru kali ini anggota Tim SMARThealth UB berkesempatan menghadiri giat di Posyandu Anggrek 4 yang berada di Jalan Sidoluhur No. 43 Dusun Lemah Duwur RT 06 RW 01 Desa Dilem, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, setelah memasuki replikasi SMARThealth pada tahun 2024 ini.
Nakes berpose dengan kader kesehatan yang menjadi tetangga Sekretariat SMARThealth Kepanjen |
Sambil nonggo, anggota Tim SMARThealth UB menyaksikan kelincahan dan kecekatan para tetangga yang menjadi kader kesehatan dalam memberikan layanan kesehatan bersama perawat maupun bidan Desa Dilem.
Bidan Desa Dilem dibantu oleh kader Posyandu Balita lakukan pengukuran tinggi dan berat badan |
Lima kader Posyandu Balita terdiri dari Masriah (pemilik rumah), Ely Farida, Sumiati, Rikhanah, dan Muthom Lindia S. Sedangkan, 5 kader Posbindu PTM dan Posyandu Lansia meliputi Atim (Posbindu/Posyandu Lansia), Rini Indayani (Posbindu PTM/Posyandu Lansia), Lailatus Sadiyah (Posbindu/Posyandu Lansia), Nining (kader SMARThealth), dan Nursaidah (Posbindu/Posyandu Lansia). Sementara itu, tenaga kesehatan (nakes) yang hadir adalah perawat Chofriana Kristiyas Wulandari, A.Md.Kep dan bidan Miswati, A.Md. Keb.
Posyandu Anggrek 4 Dilem dilengkapi dengan sarana bermain balita |
Dalam giat Posyandu Balita yang dikoordinir oleh bidan Miswati ini, kebetulan memasuki bulan timbang yang dilaksanakan setiap bulan Februari di mana pelaksanaannya bersamaan dengan pemberian vitamin A.
Pada kegiatan bulan timbang ini dilakukan penimbangan berat badan, pengukuran lingkar lengan, lingkar kepala (baduta), pengukuran tinggi badan, dan panjang badan. Dalam hasil dari penimbangan dan pengukuran tersebut dapat mencerminkan status gizi balita yang merupakan tolak ukur status gizi masyarakat.
Tetangga sebelah barat Sekretariat SMARThealth diukur berat badannya oleh kader yang juga tetangga Sekretariat SMARThealth |
Mereka akan mendapatkan layanan pengukuran antropometri (tinggi/berat badan dan lingkar perut), pengukuran tekanan darah, dan pengecekan kadar gula darah. Seandainya dalam skrining tersebut terindikasi memiliki faktor risiko tinggi (highrisk) maka perawat akan memberikan obat untuk kebutuhan beberapa hari.
Warga mengantre pemeriksaan dan konsultasi dengan perawat Desa Dilem |
Giat Posyandu Anggrek 5 Dilem ini diakhiri dengan sesi foto bersama antara nakes dan kader yang bertugas dalam giat tersebut. Setelah itu, anggota Tim SMARThealth UB pun langsung berpamitan karena harus berangkat menuju Desa Sumberejo, Kecamatan Pagak, untuk mendampingi pemasangan Flex Air Quality Sensor yang dilakukan oleh asisten Tim Peneliti Polusi Pembakaran Sampah Plastik (PPSP) dari Fisika Lingkungan UB. *** [120224]
Oleh: Budiarto Eko KusumoEditor: Budiarto Eko Kusumo