Skrining PTM Terintegrasi Vaksinasi COVID-19 Di Kelurahan Kepanjen

Sekian bulan giat Posbindu SMARThealth di Kelurahan Kepanjen vakum lantaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ditambah dengan sibuknya tenaga kesehatan yang melakukan vaksinasi, baru hari ini, Kamis (21/10), Posbindu Anggrek 2 Kelurahan Kepanjen mengadakan giatnya lagi.

Giat Posbindu SMARThealth Anggrek 2 ini digelar di Balai RW 01 yang terletak di Jalan Wahidin Sudirohusodo RT 05 RW 01 Kelurahan Kepanjen, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.

Lurah Kepanjen hadir dalam giat Posbindu SMARThealth Anggrek 2 dan kawal vaksinasi dosis ke-1 di Balai RW 01 Kelurahan Kepanjen

Selain pelaksanaan giat Posbindu SMARThealth, dalam giat itu juga terdapat pelaksanaan vaksinasi Dosis ke-1. Vaksinasi ini sesungguhnya menyasar kepada warga yang belum ikut vaksinasi karena ketidakhadiran mereka dalam beberapa kali acara vaksinasi yang diselenggarakan di Kantor Kelurahan Kepanjen beberapa waktu yang lalu.

Acara giat Posbindu SMARThealth dimulai pada pukul 08.00 WIB. Warga yang akan memasuki Balai RW 01 dimohon untuk cuci tangan dengan sabun terlebih dahulu. Setelah itu, warga dipersilakan menuju ke meja pendaftaran yang berada di teras Balai RW 01. Di bagian pendaftaran ada kader SIMPLI Indri Astutik yang siap melayaninya.

Satgas COVID-19 Kecamatan Kepanjen ikut cek gula darah dalam giat Posbindu SMARThealth Anggrek 2 Kelurahan Kepanjen

Usai pendaftaran, warga dipandu untuk memasuki ruangan Balai RW 01. Di depan pintu masuk, ada petugas Firdatul Nazila, mahasiswa KKN dari Univeristas Kanjuruhan Malang (UNIKAMA), yang melakukan pengukuran suhu badan dengan menggunakan digital thermometer infrared, atau yang juga dikenal dengan thermo gun. Dengan thermo gun, pantau suhu tubuh dengan cepat tanpa kontak langsung dengan warga yang hadir dalam giat Posbindu SMARThealth itu.

Bila suhunya normal, maka warga dianjurkan untuk menuju ke meja 2. Di meja 2, ada Sa’adah Handayani, mahasiswa KKN UNIKAMA, yang membantu melakukan pengukuran berat dan tinggi badan. Sedangkan, untuk lingkar perutnya diukur oleh Luluk Tamawati, Ketua RW 01.

Skrining vaksinasi oleh bidan Ponkesdes Panji Husada di Balai RW 01 yang ikut dalam giat Posbindu SMARThealth Anggrek 2 Kepanjen

Dari meja 2, warga lanjut menuju ke meja 3 bila tidak ada antrian. Namun jika ada antrian, warga dipersilakan duduk di kursi yang telah disediakan. Di meja 3 ada 2 petugas. Kader SMARThealth Nanik Triyudani akan mengukur tekanan darah warga terlebih dahulu, setelah itu warga akan dicek gula darah, kolesterol maupun asam urat. Yang mengecek gula darah/koleterol/asam urat adalah Shynta Dinar Audia, S.Kep. Ners., alumni STIKES Kepanjen yang rajin bantu giat Posbindu SMARThealth Anggrek 2 Kepanjen.

Setelah itu, warga dipersilakan menuju ke meja 4 untuk melakukan konsultasi dengan perawat Ponkesdes Panji Husada, Nurul Mashfiyah, A.Md. Kep. Perawat Nurul siap mendengarkan keluhan yang dirasakan menyangkut kesehatannya, khususnya menyangkut PTM.

Yang hadir dalam giat Posbindu maupun vaksinasi di Balai RW 01 dapat snack dari mahasiswa KKN UNIKAMA

Pada saat konsultasi itu, Perawat Nurul juga akan menanyakan kepada warga perihal vaksinasi. Bila ternyata belum vaksinasi, maka disarankan oleh Perawat Nurul untuk menuju ke meja skrining vaksin. Di meja itu ada bidan Ponkesdes Panji Husada, Yudha Purwaningdyah Sarihandini, A.Md. Keb., yang akan melakukan skrining vaksin terlebih dahulu.

Pemeriksaan hasil skrining PTM oleh kader SMARThealth akan dilihat oleh bidan Yudha, kemudian diukur tensi lagi oleh bidan Yudha. Bila hasil skrining vaksin ini baik, maka warga akan mendapatkan suntik vaksin oleh bidan Ponkesdes Panji Husada, Reny Dewi Prasasti, A.Md. Keb. di meja tindakan vaksinasi. Pengantar vaksinnya adalah Agustin Shintowati, kader SMARThealth.

Saking senangnya sudah ikut skrining PTM yang terintegrasi dengan vaksinasi COVID-19 serta dapat snack, sampai lupa kalau boncengan bertiga

Tampak hadir dalam giat Posbindu SMARThealth Anggrek 2 bersama vaksinasi adalah Lurah Kepanjen Wiryawan Wahyu Wibisono, S.STP beserta beberapa stafnya, dan Satgas COVID-19 Kecamatan Kepanjen Muji Syukur. Sementara itu, Tim SMARThealth Universitas Brawijaya (UB) yang juga mendapat undangan ini, tidak bisa menghadiri karena berbenturan dengan adanya acara pelatihan kader kesehatan dalam peningkatan kapasitas kader SMARThealth di Desa Pojok, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang.

Giat Posbindu SMARThealth Anggrek 2 selesai pada pukul 12.30 WIB, dan berhasil melakukan skrining PTM terhadap 46 warga Kelurahan Kepanjen, dengan rincian laki-laki sejumlah 16 orang dan perempuan ada 30 orang.

Mahasiswa KKN UNIKAMA berpose bersama Lurah Kepanjen, Satgas COVID-19 Kecamatan, tenaga kesehatan, dan kader SMARThealth

Dari 46 warga yang hadir dalam giat Posbindu SMARThealth itu, tenaga kesehatan Ponkesdes Panji Husada Kelurahan Kepanjen berhasil melakukan suntik vaksin terhadap 24 orang yang belum melakunan vaksinasi, dan 1 orang tertunda karena tekanan darahnya cukup tinggi.

Setelah itu, beres-beres tempat dilaksanakannya Posbindu SMARThealth di Kelurahan Kepanjen. Kira-kira setengah jam selesai beres-beres, dilanjutkan dengan kunjungan door to door ke rumah warga yang belum suntik vaksin.

Suntik vaksin dalam giat Posbindu SMARThealth Anggrek 2 Kepanjen

Dalam door to door itu, tenaga kesehatan tidak berkunjung sendirian. Dipandu oleh kader SMARThealth, dan juga diikuti oleh Lurah Kepanjen, Ketua RW 01 dan beberapa Ketua RT di lingkungan RW 01.

Dalam kunjungan dari rumah ke rumah, berhasil dilakukan suntik vaksin terhadap 11 orang warga. Ada suka duka dalam melakukan kunjungan door to door. Sebelum vaksin, dikunjungi bilang mau tetapi setelah didatangi menjadi tidak mau. Ada juga yang dikunjungi sebelumnya bersedia, tetapi setelah petugas kesehatan berkunjung ke rumahnya tidak diizinkan oleh anaknya dengan alasan ibunya sudah tua dan tidak ke mana-mana.

Skrining vaksin door to door di sekitar Pasar Kepanjen

Sementara itu, ada juga yang kemarin didatangi mau tetapi setelah dikunjungi petugas kesehatan masih tetap mau dan bahkan anak serta menantunya ikut vaksin juga. Namun ada juga yang setelah diberi pengertian oleh Lurah Kepanjen, Satgas COVID-19, petugas kesehatan maupun Ketua RW tetap bersikukuh tidah mau divaksin.

Kunjungan door to door guna menyisir warga yang belum melakukan vaksinasi untuk hari Kamis (21/10) ini berakhir pada pukul 17.15 WIB karena sudah mau memasuki waktunya Maghrib di Kelurahan Kepanjen. *** [211021

Oleh: Budiarto Eko Kusumo
Editor: Budiarto Eko Kusumo

Leave a Comment