Dari patung singa di tepi hamparan sawah Karangsono, terlihat gapura megah berbentuk paduraksa. Gapura tersebut merupakan penanda pintu masuk Gang 10. Dari gapura itu ke barat sekitar 50 meter hingga jumpa mushola kanan-kiri gang, terdengar hiruk-pikuk ibu-ibu menggendong/menggandeng balita.
Jumat (17/02/2023) pagi ini, di Gang 10 itu ada kegiatan Posyandu Dewi Arimbi untuk Lansia dan Balita yang jalan bareng di dua rumah yang saling berhimpitan. Kedua rumah itu berada dalam satu pagar, dan terletak di Dusun Karangsono RT 60 RW 12 Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.
Giat Posyandu Lansia berada di serambi depan rumah kader Posyandu Lansia Sri Yuliati dengan nomor rumah 12, dan giat Posyandu Balita di rumah Jubaedah dengan nomor rumah 16. Kedua rumah tersebut menghadap ke utara.
Kader Posyandu Balita dan Lansia berpose dengan perawat dan bidan Desa Kebonagung serta staf PTM Dinkes Kabupaten Malang |
“Karena di Dusun Karangsono ini kebetulan tidak ada kader yang ikut pelatihan SMARThealth. Kalau pas giatnya ada di tempat tinggal kader SMARThealth, pasti akan terlibat juga,” tandas perawat Lailia kepada staf PTM Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang, Nur Ani Sahara, S.Kep.Ners.
Di Desa Kebonagung, tambah perawat Lailia, setiap RW memiliki 5 kader Posyandu Lansia dan 5 kader Posyandu Balita. Sementara itu, kader SMARThealth di Desa Kebonagung hanya berjumlah 5 orang yang tersebar di 6 dusun yang ada di Desa Kebonagung.
Pengukuran tensi warga lansia oleh perawat Desa Kebonagung |
Selain seragam, dukungan dari Pemdes Kebonagung seperti dibuatkan buku tamu yang dicetak, kartu pemeriksaan dan intensif dimintakan ke desa bila ada kader yang tidak memperolehnya dari Dinkes Kabupaten Malang.
Tidak hanya itu, atas inisiatif perawat Lailia juga dibuatkan link input untuk Desa Kebonagung, sehingga apa yang terlapor ke Dinkes, Puskesmas Pakisaji maupun Pemdes Kebonagung akan sama hasilnya (matching). Hanya saja terkait dengan aplikasi eKader, mereka akan melakukan input data dua kali.
Suasana giat Posyandu Dewi Arimbi untuk balita |
Sedangkan dalam giat Posyandu Balita ada 5 kader, yaitu Linda Paramita, Tantri Wijayanti, Dewi Maria Ulfa, Nor Firdausin Nuzula, dan Dwinur Indahsari, dengan didampingi oleh bidan Desa Kebonagung, Eny Kurniati, A.Md.Keb.
Pada giat Posyandu Lansia, warga akan menerima layanan pengukuran antropometri dan tekanan darah serta konsultasi/pengobatan dari perawat Desa. Sementara itu, pada giat Posyandu Balita terlihat ada penimbangan badan, ukur tinggi badan, ukur lingkar kepala, konsultasi bidan, dan pemberian vitamin A bagi yang sudah berumur 6 bulan ke atas.
Suasana giat Posyandu Dewi Arimbi untuk lansia |
Sedangkan, dalam giat Posyandu Balita terlaporkan bahwa dari target sasaran balita sebanyak 51 orang yang terdiri dari 27 laki-laki dan 24 perempuan itu, berhasil diperiksa sejumlah 42 orang dengan rincian 22 laki-laki dan 20 perempuan.
Sebagai penutup giat Posyandu Dewi Arimbi ini, dilakukan foto bersama antara staf PTM Dinkes yang menaungi SMARThealth di lingkungan Puskesmas Pakisaji, perawat, bidan, dan kader Posyandu Lansia maupun Balita. Perwakilan Tim SMARThealth Universitas Brawijaya (UB) yang sedianya mau memotret, malah akhirnya disuruh ikut foto juga. *** [170223]
Oleh: Budiarto Eko KusumoEditor: Budiarto Eko Kusumo